Berlaku Kasar, Miller Didenda 1.000 Euro dalam MotoGP Jerez
Berita Seputar MotoGP - Bintang MotoGP asal Australia, Jack Peter Miller akhirnya didenda oleh pengawas balap karena mendorong saingannya, Alvaro Bautista setelah keduanya jatuh saat Grand Prix Spanyol kemarin.
Pengawas Balap MotoGP menilai Miller telah melanggar peraturan saat mendorong pembalap lain, Bautista usai keduanya tabrakan di Turn 1 di lap 6 MotoGP Jerez.
Miller akhirnya didenda €1.000 (atau setara dengan 14 juta lebih dalam mata uang rupiah) atas tindakannya itu.
"Saya mendorong Bautista, itu bukan hal yang tepat untuk dilakukan," sesal Miller.
"Saat itu saya sangat frustrasi, karena lima lap pertama saya ada begitu banyak pembalap yang membuat saya melebar. Tidak mungkin dia menghentikan motornya untuk menyalakannya.
Masalahnya di sini, Jerez punya aspal di area run-off, sehingga pembalap lain tetap bisa belok, kembali dan melakukannya lagi dua lap nanti.
"Di tiga lap pertama saya menutup celah dari Andrea Dovizioso dan kemudian terjadi lagi dengan Danilo Petrucci, akhirnya Bautista datang dan terjadilah tabrakan tersebut," cerita pembalap Honda itu.
"Saya dan Bautista berebut posisi sepuluh, dan kemudian Bautista mencoba mendahuli saya, namun ia malah jatuh dan menyeret saya keluar lintasan.
"Maksud saya, tidak mungkin dia menghentikan motornya, dia menjadi panas padahal saya sudah setengah masuk ke tikungan, dan kemudian dia kehilangan bagian depan motornya dan menyeret saya," pungkas Miller.
Pengawas Balap MotoGP menilai Miller telah melanggar peraturan saat mendorong pembalap lain, Bautista usai keduanya tabrakan di Turn 1 di lap 6 MotoGP Jerez.
Miller akhirnya didenda €1.000 (atau setara dengan 14 juta lebih dalam mata uang rupiah) atas tindakannya itu.
"Saya mendorong Bautista, itu bukan hal yang tepat untuk dilakukan," sesal Miller.
"Saat itu saya sangat frustrasi, karena lima lap pertama saya ada begitu banyak pembalap yang membuat saya melebar. Tidak mungkin dia menghentikan motornya untuk menyalakannya.
Masalahnya di sini, Jerez punya aspal di area run-off, sehingga pembalap lain tetap bisa belok, kembali dan melakukannya lagi dua lap nanti.
"Di tiga lap pertama saya menutup celah dari Andrea Dovizioso dan kemudian terjadi lagi dengan Danilo Petrucci, akhirnya Bautista datang dan terjadilah tabrakan tersebut," cerita pembalap Honda itu.
"Saya dan Bautista berebut posisi sepuluh, dan kemudian Bautista mencoba mendahuli saya, namun ia malah jatuh dan menyeret saya keluar lintasan.
"Maksud saya, tidak mungkin dia menghentikan motornya, dia menjadi panas padahal saya sudah setengah masuk ke tikungan, dan kemudian dia kehilangan bagian depan motornya dan menyeret saya," pungkas Miller.